Genesis, merek mewah Hyundai, tidak meluncurkan divisi performa “Magma” barunya sebagai sekadar latihan branding. Menurut CEO Jose Muñoz, Magma merupakan bagian integral dari rencana agresif perusahaan untuk meningkatkan penjualan global sebesar 55% pada tahun 2030, mencapai 350.000 kendaraan setiap tahunnya. Hal ini merupakan lompatan signifikan bagi merek yang masih memperkuat kehadirannya di pasar kompetitif seperti Eropa dan Australia.
Strategi Magma: Lebih dari Sekadar Halo
Yang terpenting, Genesis tidak mengharapkan Magma menjadi proyek prestise bervolume rendah. Perusahaan memproyeksikan bahwa model Magma berperforma tinggi akan menyumbang sekitar 10% dari total penjualan Genesis. Muñoz menekankan bahwa ini bukan hanya tentang rekam jejak atau waktu putaran di Nürburgring; ini adalah strategi bisnis asli yang dirancang untuk meningkatkan pendapatan.
“Ini bukan sekadar halo, ini adalah bisnis yang sehat, bukti bahwa kinerja emosional dapat menciptakan nilai nyata,” kata Muñoz.
Pendekatan ini sejalan dengan kesuksesan model BMW M dan Mercedes-AMG, yang bertransisi dari proyek teknik menjadi pusat keuntungan besar. Dengan memanfaatkan daya tarik kinerja, Genesis bertujuan untuk meningkatkan harga dan margin transaksi, serupa dengan strategi Porsche dan Mercedes-AMG.
Mengapa Ini Penting: Australia & Pasar Global
Hal ini sangat penting terutama untuk pasar seperti Australia, di mana varian performa tinggi secara konsisten mendorong sebagian besar penjualan mobil mewah. Bagi Genesis, yang kesulitan mendapatkan daya tarik di wilayah tertentu, Magma akhirnya dapat memberikan keunggulan yang dibutuhkannya. Strategi ini mengakui bahwa pembeli bersedia membayar lebih untuk lencana yang berorientasi pada kinerja dan kredibilitas yang dimilikinya.
Luncurkan Garis Waktu & Model
GV60 Magma akan menjadi model pertama yang dirilis, awalnya di Korea pada awal tahun 2026, dan kemudian ekspansi ke Eropa dan Amerika Utara akan segera menyusul. Australia diperkirakan akan segera menerima model tersebut, mengingat tingginya permintaan negara tersebut terhadap SUV berperforma tinggi.
Langkah Genesis menunjukkan upaya yang diperhitungkan untuk mengubah kinerja dari fitur aspirasional menjadi penggerak bisnis inti, bukan sekadar taktik pemasaran. Hal ini dapat mendefinisikan kembali citra merek dan mempercepat pertumbuhannya dalam lanskap otomotif mewah yang kompetitif.
